Siswandi
JEMBER – Pelaksanaan pendistribusian bantuan langsung tunai (BLT) yang bersumber dari dana bagi hasil cukai tembakau (DBHCT), pada Kamis 02/11/2023 dilaksanakan di Balai Desa Karangbayat, untuk warga penerima manfaat dari 3 desa, diantaranya Desa Karangbayat, Desa Gelang dan Desa Pringgowirawan masing-masing masuk wilayah Kecamatan Sumberbaru Kabupaten Jember.
Sebanyak 770 keluarga penerima manfaat (KPM) dari 3 desa tersebut hadir di Balai Desa Karangbayat, dengan petugas pendistribusi dari PT Pos Indonesia dan hadir Bupati Jember Hendy Siswanto melakukan monitoring langsung penyelenggaraan pendistribusian tersebut.
Hadir melakukan pendampingan diantaranya, Kami memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp. 400.000 (Empat Ratus Ribu Rupiah) untuk yang berhak menerima bantuan. Ini bersumber dari bagi hasil cukai tembakau yang dijadikan rokok, untuk itu saya menghimbau masyarakat untuk tidak membeli rokok ilegal atau abal-abal merugikan negara, karena di situ ada cukai yang bisa bermanfaat bagi masyarakat, seperti saat ini dibagikan dalam bentuk BLT.
Keberadaan rokok ilegal menurut saya telah merugikan negara, karena rokok ilegal tidak membayar setoran kepada negara melalui cukai hasil tembakau (CHT). Padahal penerimaan negara dari cukai hasil tembakau mencapai Rp 27 triliun pada 2021 lalu
Mari kita harus hidup rukun berdampingan jangan ada perpecahan atar saudara jember tetap aman dan damai. Saya meminta masyarakat yang menerima BLT DBHCHT agar memanfaatkanya dengan digunakan untuk belanja kebutuhan sehari - hari Sebab BLT tersebut diperuntuhkan untuk membantu perekonomian warga. Saya menambahkan, pemerintah Jember bersama instansi terkait juga berkomitmen untuk terus memberatas keberadaan rokok illegal, karena sangat merugikan masyarakat dan negara.
Danramil 0824/17 Sumberbaru Kapten Chb Aliyil Abror dalam wawancaranya membenarkan adanya kegiatan tersebut sebagai bagian dari pengamanan dan pendampingan kunjungan Bupari sebagai pejabat daerah, apalagi dalam memonitor pendistribusian bantuan sosial BLT bersumber dari DBHCHT.
Kita sangat mendukung pemberantasan rokok illegal dalam meningkatkan pendapatan daerah, sehingga BLT yang diberikan tentunya akan lebih banyak kepada masyarakat. Jelas Danramil.
Sementara itu Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso yang sedang kegiatan dinas di Jakarta saat kami konfirmasi lewat selulernya menyampaikan, bahwa saya selaku Dandim 0824/Jember sangat mendukung pemberantasan keberadaan rokok illegal, karena sangat merugikan pendapatan daerah.
Kita bersinergi dengan Bea Cukai dan semua pihak terkait sepakat melakukan sosialisasi kepada masyarakat luas untuk memberantas rokok illegal ini, salah satu manfaat pendapatan dari cukai tembakau dengan keberadaan rokok legal, adanya bantuan sosial masyarakat yang bersumber dari dana bagi hasil cukai tembakau tersebut. Tegas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)
